4 KOMPOTENSI GURU DILIHAT DARI
ONTOLOGI,
EFISTEMOLOGI DAN AKSIOLOGI
OLEH
MOHAMAD NATAR MOHUNE
1. Kompetensi
Guru Menurut Kepala Sekolah :
A. Ontologi
Kompotensi Guru
4 Kompetensi
yang harus dikuasai oleh guru yaitu :
1.
Kompetensi
Pedagogik
2.
Kompetensi
Kepribadian
3.
Kompetensi
Sosial
4.
Kompetensi
Profesional
Dari 4 Kompetensi guru
diuraikan sebagai berikut :
1. Kompetensi
Pedagogik
Kompetensi adalah apa yang seyogyanya
dapat dilakukan seseorang dalam suatu pekerjaan, berupa kegiatan, perilaku dan
hasil yang seyogyanya dapat ditampilkan atau ditunjukkan.
Agar dapat melakukan sesuatu dalam pekerjaannya, tentu saja
seseorang harus memiliki kemampuan dalam bentuk pengetahuan, sikap dan
keterampilan yang sesuai dengan bidang pekerjaannya.
Pedagogik adalah
pengelolaan peserta didik. Jadi Kompetensi pedagogik yaitu merupakan kemampuan
dalam pengelolaan peserta didik yang meliputi: (a) pemahaman wawasan atau
landasan kependidikan; (b) pemahaman terhadap peserta didik; (c)pengembangan
kurikulum/ silabus; (d) perancangan pembelajaran; (e) pelaksanaan pembelajaran
yang mendidik dan dialogis; (f) evaluasi hasil belajar; dan (g) pengembangan
peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.
2. Kompetensi
Kepribadian
Kompetensi
kepribadian yaitu merupakan kemampuan kepribadian yang: (a) mantap; (b) stabil;
(c) dewasa; (d) arif dan bijaksana; (e) berwibawa; (f) berakhlak mulia; (g)
menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat; (h) mengevaluasi kinerja
sendiri; dan (i) mengembangkan diri secara berkelanjutan.
3. Kompetensi
Sosial
Kompetensi
sosial yaitu merupakan kemampuan pendidik sebagai bagian dari masyarakat untuk
: (a) berkomunikasi lisan dan tulisan; (b) menggunakan teknologi komunikasi dan
informasi secara fungsional; (c) bergaul secara efektif dengan peserta didik,
sesama pendidik, tenaga kependidikan, orangtua/wali peserta didik; dan (d)
bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar.
4. Kompetensi
Profesional
Kompetensi
profesional merupakan kemampuan penguasaan materi pembelajaran secara luas dan
mendalam yang meliputi: (a) konsep, struktur, dan metoda
keilmuan/teknologi/seni yang menaungi/koheren dengan materi ajar; (b) materi
ajar yang ada dalam kurikulum sekolah; (c) hubungan konsep antar mata pelajaran
terkait; (d) penerapan konsep-konsep keilmuan dalam kehidupan sehari-hari; dan
(e) kompetisi secara profesional dalam konteks global dengan tetap melestarikan
nilai dan budaya nasional.
B. Efistemologi
Kompotensi Guru
Dilihat dari Efistemologi,
1.
Penerapan
Kompotensi Pedagogik, Kepribadian dan Sosial Guru mencakup : (a) penghargaan guru terhadap perbedaan individual
siswa, (b) pemahaman guru tentang perkembangan belajar siswa, (c) perlakuan
guru terhadap seluruh siswa secara adil, dan (d) misi guru dalam memperluas
cakrawala berfikir siswa, Kerja sama anta guru dam orangtua, melestarikan
lingkungan belajar.
2.
Penerapan
Kompotensi Profesional Guru mencakup
(a) penggunaan berbagai metode dalam pencapaian tujuan pembelajaran, (b)
menyusun proses pembelajaran dalam berbagai setting kelompok, kemampuan untuk
memberikan ganjaranatas keberhasilan siswa, (c) menilai kemajuan siswa secara
teratur, dan (d) kesadaran akan tujuan utama pembelajaran.
3.
Peningkatan
kompotensi guru dilakukan dengan berbagai macam cara antara lain, melalui
pelatihan, diklat, workshop dan kegiatan internal sekolah seperti Kegiatan
Kelompok Kerja Guru dalam upaya mengembangkan pembelajaran.
C. Aksiologi
Kompotensi Guru
ü
Kompotensi Pedagogik
Guru
mampu Memahami karakteristik peserta didik usia sekolah dasar yang berkaitan
dengan aspek fisik, intelektual, sosial-emosional, moral, spiritual, dan latar
belakang sosial-budaya.
ü
Kompotensi Kepribadian
-
Guru
dapat bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan
nasional Indonesia.
-
Menampilkan
diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi peserta
didik dan masyarakat.
ü
Kompotensi Sosial
-
Guru
dapat Bersikap inklusif, bertindak objektif, serta tidak diskri-minatif karena
pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga,
dan status sosial ekonomi.
-
Berkomunikasi
secara efektif, empatik, dan santun dengan sesama pendidik, tenaga
kependidikan, orang tua, dan masyarakat.
ü
Kompetensi Profesional
-
Guru
mampu Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang
mendukung pelajaran yang dimampu
-
Mengusai
standar kompentensi dan kompetensi dasar mata pelajaran/bidang pengembangan
yang dimampu
2. Kompetensi
Guru Menurut Penulis :
A. Ontologi
Kompotensi Guru
Menurut Guru ada 4 Kompetensi yang
harus dikuasai oleh guru yaitu :
4
Kompetensi
guru diuraikan yang sebagai berikut :
1. Kompetensi
Pedagogik
Kompetensi pedagogik adalah kemampuan
merencanakan program belajar mengajar mencakup kemampuan:
·
Merencanakan
pengorganisasian bahan-bahan pengajaran
·
Merencanakan
pengelolaan kegiatan belajar mengajar
·
Merencanakan
pengelolaan kelas
·
Merencanakan
penggunaan media dan sumber pengajaran
·
Merencanakan
penilaian prestasi siswa untuk kepentingan pengajaran.
2. Kompetensi
Kepribadian
Kepribadian
mencakup semua unsur, baik fisik maupun psikis. Sehingga dapat diketahui bahwa
setiap tindakan dan tingkah laku seseorang merupakan cerminan dari kepribadian
seseorang, selama hal tersebut dilakukan dengan penuh kesadaran. Setiap
perkataan, tindakan, dan tingkah laku positif akan meningkatkan citra diri dan
kepribadian seseorang.
3. Kompetensi
Sosial
kompetensi
sosial guru adalah kemampuan dan kecakapan seorang guru (dengan kecerdasan
sosial yang dimiliki) dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain
yakni siswa secara efektif dalam pelaksanaan proses pembelajaran.
4. Kompetensi
Profesional
- Kemampuan
untuk menguasai landasan kependidikan, misalnya paham akan tujuan pendidikan
yang harus dicapai baik tujuan nasional, institusional, kurikuler dan tujuan
pembelajaran
- Pemahaman
dalam bidang psikologi pendidikan, misalnya paham tentang tahapan perkembangan
siswa, paham tentang teori-teori belajar
- Kemampuan
dalam penguasaan materi pelajaran sesuai dengan bidang studi yang diajarkannya
B. Efistemologi
Kompotensi Guru
Kompetensi
Pedagogik
- Menguasai karakteristik peserta didik
dari aspek fisik, moral, sosial, cultural, emosional, dan intelektual
- Menguasai teori belajar dan prinsip
pembelajaran yang mendidik.
- Mengembangkan kurikulum yang terkait
mata pelajaran yang diampu.
- Menyelenggarakan pembelajaran yang
mendidik
- Memanfaatkan TIK untuk kepentingan
pembelajaran.
- Memfasilitasi pengembangan potensi
peserta didik.
- Berkomunikasi efektif, empatik, dan
santun ke peserta didik
- Menyelenggarakan penilaian evaluasi
proses dan hasil belajar.
Kompetensi
Kepribadian
- Bertindak sesuai dengan norma agama,
hukum, social dan budaya bangsa
- Penampilan yang jujur, berakhlak
mulia, teladan bagi peserta didik dan masyarakat.
- Menampilkan dirisebagai pribadi yang mantap,
stabil, dewasa, arif dan berwibawa
- Menunjukkan etos kerja, tanggung
jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru, dan rasa percaya diri.
- Menjunjjung tinggi kode etik profesi
guru.
Kompetensi
Sosial
- Bersikap inkulif, bertindak obyektif,
serta tidak diskriminatif karena pertimbangan jenis kelamin, agara,
raskondisifisik, latar belakang keluarga, dan status sosial keluarga.
- Berkomunikasi secara efektif,
empatik, dan santun dengan sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua dan
masyarakat.
- Beradaptasi di tempat bertugas di
seluruh wilayah RI yang memiliki keragaman social budaya.
- Berkomunikasi dengan lisan maupun
tulisan
Kompetensi
Profesional
- Menguasai materi, struktur, konsep,
dan pola pikir keilmuan yang mendukung pelajaran yang dimampu
- Mengusai standar kompentensi dan
kompetensi dasar mata pelajaran/bidang pengembangan yang dimampu
- Mengembangkan materi pembelajaran
yang dimampu secara kreatif.
- Mengembangkan keprofesionalan secara
berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif
- Memanfaatkan TIK untuk berkomunikasi
dan mengembangakan diri.
C. Aksiologi
Kompotensi Guru
ü
Kompotensi Pedagogik
Pentingnya
seorang guru memiliki kompetensi pedagogik adalah guru dapat mengembangkan
kemampuannya anak didiknya dengan maksimal karena guru yang menguasai beberapa
teori tentang pendidikan dengan mengerti bermacam-macam teori pendidikan dapat
memilih mana yang paling baik untuk membantu perkembangan anak didik.
ü
Kompotensi Kepribadian
-
Menunjukkan
etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru, dan rasa
percaya diri.
-
Menjunjung
tinggi kode etik profesi guru.
ü
Kompotensi Sosial
Fungsi
Kompetensi sosial guru secara umum yaitu Motivator bagi siswa sebagai orang
yang mengajarakan tentang makna pengabdian diri sebagai orang yang mengajarkan
arti keikhlasan yang sebenarnya.
ü
Kompetensi Profesional
-
Mengembangkan
keprofesionalan secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif.
Memanfaatkan
teknologi informasi dan komunikasi untuk berkomunikasi dan mengembangkan diri
0 komentar:
Posting Komentar